Pada Kamis (28/8/2025), massa buruh yang melakukan aksi demo di depan Gedung DPR RI telah membubarkan diri sekitar pukul 12.30 WIB. Hal ini disebabkan karena masa untuk melakukan aksi demo hanya diperbolehkan hingga pukul 13.00 WIB. Setelah massa buruh membubarkan diri, ruas Jalan Gatot Subroto secara perlahan mulai dibuka untuk sepeda motor, meski kendaraan roda empat masih belum terlihat melintas. Meskipun aksi demo sudah usai, aparat keamanan masih tetap berjaga di sekitar lokasi tersebut.
Di awalnya, aksi demo buruh direncanakan dilakukan di dua tempat, yaitu di depan DPR RI dan depan Istana Negara. Namun, aksi di Istana Negara akhirnya dibatalkan karena keterbatasan waktu.
Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) dan Presiden Partai Buruh, Said Iqbal, telah mengungkapkan rencananya untuk menggelar aksi yang lebih besar bahkan hingga mogok nasional apabila tuntutan para buruh tidak diakomodasi oleh pemerintah dan DPR. Beberapa tuntutan para buruh antara lain mencakup peningkatan Upah Minimum Tahun 2026, penghentian PHK dengan pembentukan Satgas PHK, reformasi pajak perburuhan, dan beberapa tuntutan lainnya terkait perundang-undangan ketenagakerjaan. Demikianlah kronologi dan tuntutan dari aksi demo buruh yang terjadi di Jakarta pada hari ini.
