Tsunami Warning Issued After Strong Earthquake Strikes Taiwan, Japan Closes Airport

by -80 Views

Penerbangan di bandara utama di wilayah selatan Jepang, Okinawa, dihentikan pada Rabu (3/4/2024) karena peringatan tsunami yang dipicu oleh gempa bumi di Taiwan.

Badan Meteorologi Jepang melaporkan gempa tersebut berkekuatan 7,5 yang kemudian ditingkatkan menjadi 7,7, sedangkan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) menyebutkan gempa tersebut berkekuatan 7,4 skala Richter, dengan pusat gempa 18 kilometer selatan Kota Hualien Taiwan pada kedalaman 34,8 km.

Operasional di Bandara Naha dihentikan mulai pukul 09.25 waktu setempat sebagai tindakan pencegahan, kata seorang pejabat kementerian transportasi yang berada di bandara tersebut kepada AFP. “Penerbangan yang masuk perlu bersenang-senang” di bandara yang terletak di pantai barat Pulau Okinawa, kata pejabat tersebut.

Seorang pejabat kementerian di bandara lain di wilayah tersebut, di Pulau Ishigaki, mengatakan bahwa penerbangan masih beroperasi di sana. Mereka memeriksa bandara setelah gempa bumi dan peringatan tsunami dan tidak menemukan kelainan serta bandara tidak ditutup, kata pejabat di Ishigaki, sambil menambahkan bahwa guncangan singkat dan sedang telah dirasakan di bandara.

Tayangan TV langsung dari pelabuhan di wilayah Okinawa, termasuk Naha, menunjukkan kapal-kapal menuju ke laut, kemungkinan dalam upaya melindungi kapal mereka. Pusat Peringatan Tsunami Pasifik yang berbasis di AS memperingatkan bahwa gelombang tsunami yang mencapai 0,3 hingga satu meter di atas permukaan air pasang mungkin terjadi di beberapa pantai Jepang.