Trump Siap Teken Kesepakatan Dagang dengan China Minggu Depan

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yakin bisa mencapai kesepakatan dengan Presiden China Xi Jinping saat pertemuan mereka pekan depan pada 30 Oktober 2025. Pasca pembicaraan perdagangan antara pejabat ekonomi tinggi dari kedua negara yang berakhir pada Minggu, keyakinan ini muncul. Menteri Keuangan AS Scott Bessent dan Perwakilan Dagang AS Jamieson Greer bertemu dengan Wakil Perdana Menteri China He Lifeng dan negosiator utama Li Chenggang di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) di Kuala Lumpur.

Pihak Amerika dan China sudah mencapai “konsensus awal” dalam perundingan dan akan melanjutkan proses persetujuan internal masing-masing. Trump dan Xi nantinya akan membahas berbagai isu, seperti pembelian kedelai dan produk pertanian AS, keseimbangan perdagangan, serta upaya mengatasi krisis fentanil di Amerika Serikat yang menjadi dasar pengenaan tarif 20% terhadap produk Tiongkok. Sebelum pertemuan dengan Xi di Korea Selatan pada 30 Oktober, Trump terlebih dahulu menghadiri KTT ASEAN di Malaysia.

Bessent menyatakan optimisme bahwa kesepakatan dengan China bisa dicapai, sementara Li Chenggang mengungkapkan bahwa telah terjadi “konsensus awal” dan akan melalui proses persetujuan internal. Kedua belah pihak pun bermaksud menghindari eskalasi perang dagang setelah ancaman tarif baru sebesar 100% dari AS terhadap barang-barang China mulai 1 November. Ada juga pembahasan mengenai perluasan perdagangan, fentanil, biaya masuk pelabuhan AS, logam tanah jarang, dan TikTok.

Gencatan dagang yang dilakukan AS dan Tiongkok bisa diperpanjang, menandai upaya kedua setelah pertama kali ditandatangani pada bulan Mei sebelumnya. Para pejabat menyebut bahwa diskusi tersebut sangat substansial dan terbuka. Dengan demikian, harapan akan tercapainya kesepakatan perdagangan antara AS dan China semakin memungkinkan.

Source link