Pelita Air sebagai maskapai penerbangan milik Pertamina telah mempersiapkan penerbangan untuk musim mudik Lebaran 2025 dengan menambah kapasitas hingga 5.040 kursi. Total kursi yang disediakan oleh Pelita Air mencapai 293.688 kursi. Direktur Niaga PT Pelita Air Service, Asa Perkasa, menyatakan bahwa layanan telah ditingkatkan untuk memastikan kenyamanan dan keamanan penumpang. Selain menambah frekuensi penerbangan, Pelita Air juga menyiapkan tambahan kursi untuk rute Medan, Padang, Pekanbaru, dan Denpasar.
Untuk memastikan kelancaran perjalanan selama musim libur Lebaran, Pelita Air berupaya memastikan harga tiket tetap terjangkau dengan menambah kapasitas penerbangan. Disamping itu, penyesuaian aturan kerja WFA (Work From Anywhere) juga menjadi pertimbangan dalam menentukan kebijakan harga tiket pesawat. Penambahan pesawat baru dan rute domestik lainnya ke wilayah Indonesia Timur juga menjadi langkah Pelita Air untuk memperluas jangkauan penerbangan.
Untuk meningkatkan kenyamanan penumpang, Pelita Air menambah berbagai layanan baru seperti Pre-Booked Meal dan Automatic Ticket Changer. Fitur-fitur ini memungkinkan penumpang untuk memesan makanan khas Nusantara serta melakukan perubahan jadwal penerbangan secara online. Selain itu, penumpang dapat dengan mudah melakukan pembelian tiket melalui website atau aplikasi mobile Pelita Air.
Dukungan dari PT Pertamina (Persero) dalam langkah Pelita Air untuk meningkatkan kapasitas penerbangan diakui oleh Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso. Sinergi antara berbagai pihak diharapkan dapat memberikan pengalaman perjalanan yang aman dan nyaman bagi masyarakat selama musim liburan Lebaran 2025. Pelita Air saat ini melayani 16 rute dengan 15 kota tujuan di Indonesia, dengan rencana untuk membuka rute baru ke wilayah Indonesia Timur dan internasional seperti Jakarta – Singapura sebelum Lebaran 2025.