“Megathrust Indonesia: Penemuan BRIN yang Menjanjikan”

by -5 Views
“Megathrust Indonesia: Penemuan BRIN yang Menjanjikan”

Ancaman Megathrust bagi Indonesia menjadi perhatian serius, terutama di beberapa lokasi zona Megathrust seperti Selat Sunda, pantai selatan Jawa, hingga Mentawai-Siberut. Penelitian dari Pusat Riset Kebencanaan Geologi, BRIN, mengungkapkan bahwa gempa megathrust di selatan Jawa memiliki periode ulang sekitar 400-600 tahun, dengan kejadian terakhir diperkirakan pada 1699. Energinya telah mencapai titik kritis, menimbulkan potensi terjadinya gempa besar dan tsunami serupa dengan Aceh.

Rahma Hanifa dari BRIN menyoroti pentingnya kesiapsiagaan dan mitigasi bencana terhadap potensi gempa megathrust di selatan Jawa. Simulasi yang dilakukan menunjukkan bahwa tsunami dapat mencapai ketinggian gelombang yang signifikan di beberapa wilayah, termasuk pesisir selatan Jawa, Selat Sunda, dan pesisir utara Jakarta. Mitigasi melalui pendekatan struktural dan non-struktural menjadi fokus upaya pencegahan, seperti pembangunan tanggul penahan tsunami, pendekatan berbasis ekosistem dengan vegetasi alami, dan kesiapsiagaan masyarakat melalui edukasi dan pelatihan evakuasi.

Pendekatan mitigasi juga diperlukan untuk daerah perkotaan seperti Jakarta, dengan pembangunan struktur yang memperkuat bangunan dan standar keamanan yang ketat untuk mencegah potensi kerusakan masif dan korban jiwa. Peningkatan sistem peringatan dini, kesiapsiagaan masyarakat, serta retrofitting bangunan menjadi langkah penting dalam mengantisipasi dampak bencana gempa megathrust.