Percetakan dan laminating menjadi perbincangan menjelang akhir tahun 2024. Situasi bisnis ini diketahui mengalami fluktuasi, terutama setelah berakhirnya Pilkada. Sejumlah percetakan laminating di wilayah Senen, Jakarta Pusat melaporkan adanya penurunan aktivitas usai Pilkada. Meski masih ada beberapa pekerjaan, namun tidak sebanyak sebelumnya.
Menurut seorang pekerja dari Gudang Laminating di Senen Jakarta Pusat, aktivitas bisnis percetakan dan laminating terpengaruh oleh momentum Pilkada. Saat Pilkada berlangsung, permintaan akan percetakan dan laminating meningkat signifikan. Namun, setelah Pilkada usai, bisnis ini mengalami penurunan.
Di percetakan lain seperti Lancar Makmur, situasi serupa terlihat dengan adanya tumpukan kertas yang padat. Meski demikian, momen pasca Pilkada memang cenderung sepi, sehingga percetakan dan laminating mengandalkan proyek dari bidang lain.
Pada musim sibuk Pilkada sebelumnya, bisnis percetakan dan laminating mengalami lonjakan pesanan yang signifikan. Pekerja yang terlibat bahkan harus lembur untuk menyelesaikan proyek-proyek tersebut. Meski demikian, ketika mendekati akhir tahun, aktivitas di sektor percetakan dan laminating ini mulai melambat.
Para pekerja mengakui bahwa sekarang lebih banyak pekerjaan dari kantor daripada dari proyek Pilkada. Meskipun masih ada sedikit pekerjaan, namun tidak sebanyak saat Pilkada berlangsung. Hal serupa terjadi di Lancar Makmur, di mana proyek musim Pilkada lalu belum sepenuhnya digantikan dengan proyek lain.
Secara keseluruhan, bisnis percetakan dan laminating cenderung meredup menjelang akhir tahun akibat berkurangnya proyek dari momentum Pilkada serta aktivitas kantor yang juga semakin berkurang. Meski demikian, para pekerja tetap bersemangat menghadapi tantangan bisnis ini.
