Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia belum bisa memastikan kapan Indonesia bisa menghentikan penggunaan energi fosil. Belum ada strategi
Tag: bahlil
Pentingnya Alihkan Impor BBM Singapura ke AS-Timur Tengah
Pemerintah Indonesia berencana untuk menambah volume impor BBM dari Amerika Serikat dan negara-negara di Timur Tengah sebagai upaya untuk mengurangi ketergantungan pada
![](https://portaldetik.live/wp-content/uploads/2025/03/menteri-esdm-bahlil-lahadalia-menyampaikan-keterangan-pers-usai-rapat-terbatas-mengenai-hilirisasi-b.jpeg; charset="utf-8"-148x111.jpeg; charset="utf-8" "menteri-esdm-bahlil-lahadalia-menyampaikan-keterangan-pers-usai-rapat-terbatas-mengenai-hilirisasi-b.jpeg-charsetutf-8")
Langkah RI Menuju Kilang Minyak Raksasa 1 Juta Barel/Hari
Pemerintah Indonesia berencana membangun pabrik pengolahan minyak atau kilang minyak dengan kapasitas sebesar 1 juta barel per hari. Rencananya, kilang ini akan
Bahlil Angkat Suara Mengenai Perselisihan Kadin Antara Anindya Bakrie dan Arsjad Rasjid
Jakarta, CNBC Indonesia – Kisruh di dalam Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) juga telah dikomentari oleh Menteri Energi Sumber Daya Mineral
Impor Gas LPG Mencapai 7 Juta Ton, Bahlil Menawarkan Solusi
Jakarta, CNBC Indonesia – Menteri ESDM Bahlil Lahadalia mengungkapkan bahwa Indonesia masih tinggi dalam mengimpor LPG. Dengan kebutuhan mencapai 7 juta ton
DPR Mendesak Penghapusan Kewenangan Bahlil dalam Mencabut Izin Tambang
Anggota Komisi VII DPR RI, Mulyanto mendesak Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mencabut mandat dan membubarkan Satgas Penataan Penggunaan Lahan dan Penataan
Bahlil Merespons Kritik Terkait Bantuan Sosial: Apa Alasan untuk Menanggapi Ahok
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia angkat bicara terkait kritik yang disampaikan oleh mantan Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja
Bahlil Mengakui Investasi China & Korsel Cepat, Sementara EU & AS Lambat
Menteri Investasi dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengakui bahwa investasi dari China dan Korea Selatan di Indonesia cukup