Hizbullah Mengecam Israel Saat Perang Baru Arab Terjadi

by -58 Views

Pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah, mengancam akan menyerang sasaran baru di Israel sebagai tanggapan atas serangan Tel Aviv yang mengakibatkan banyak warga sipil Lebanon tewas. Peringatan tersebut disampaikan Nasrallah dalam perang lintas batas antara Hizbullah dan Israel.

Hizbullah dan Israel telah saling menyerang hampir setiap hari, terutama dalam mendukung Hamas dalam perang Gaza untuk membebaskan Palestina. Nasrallah menegaskan bahwa jika musuh terus menargetkan warga sipil, mereka akan menargetkan daerah baru yang belum pernah dilanda serangan sebelumnya.

Lebih lanjut, Kantor Berita Nasional Lebanon melaporkan bahwa serangan Israel di selatan Lebanon telah menewaskan lima orang, termasuk tiga anak Suriah. Sebagai balasan, Hizbullah dilaporkan meluncurkan roket Katyusha ke Israel utara.

UNICEF menggambarkan pembunuhan anak-anak tersebut sebagai tindakan yang mengerikan, sementara Nasrallah menegaskan bahwa Israel harus siap menghadapi konsekuensi dari invasi apapun ke Lebanon. Dia juga berjanji untuk membantu membangun kembali rumah-rumah warga Lebanon yang hancur akibat kebakaran lintas perbatasan.

Kekerasan lintas batas antara kedua pihak ini telah menewaskan ratusan orang, termasuk pejuang dan warga sipil. Kekhawatiran akan pecahnya konflik besar-besaran terus meningkat, dengan militer Israel mengkonfirmasi rencana operasional untuk serangan di Lebanon.