Kronologi hilangnya Bima dan penemuan oleh polisi

by -18 Views

Bima Permana Putra (BPP) dilaporkan hilang setelah demonstrasi di Kwitang, Jakarta Pusat pada akhir Agustus 2025 dan kini polisi telah mengungkap kronologi perjalanan Bima hingga ditemukan di Kota Malang, Jawa Timur. Menurut Brigjen Pol Ade Ary Syam Indradi, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Bima meninggalkan Jakarta pada 1 September 2025 setelah berakhirnya aksi unjuk rasa. Dia bekerja sebagai staf pemeliharaan di gudang penyimpanan ikan milik PT. RAS di Jakarta Utara dan tinggal di mes perusahaan. Bima kemudian berkendara ke Tegal dengan sepeda motor Yamaha Aerox, menjual motornya di Hotel Red Doors, dan melanjutkan perjalanan ke Malang.

Di Malang, Bima menginap di Hotel Java Boutique setelah beristirahat di Pom Bensin Mergosono. Pada 5 September 2025, dia pergi ke Klenteng Eng An Kiong dan mulai berjualan mainan barongsai yang dibelinya seharga Rp400 ribu dari akun tiktok shop. Bima berjualan di depan klenteng mulai 5 hingga 16 September 2025, kembali ke Pom Bensin Mergosono untuk beristirahat. Polisi akhirnya menemukan Bima pada 17 September 2025 di lokasi berjualan dan membawanya ke Mapolda Metro Jaya untuk penanganan lebih lanjut.

Sebelumnya, Bima Permana Putra merupakan salah satu dari tiga orang yang dilaporkan hilang sejak 31 Agustus 2025. Bersama dengan Muhammad Farhan Hamid dan Reno Syaputradewo, Bima akhirnya ditemukan setelah perjalanan yang panjang. Polisi mengungkapkan kronologi perjalanan Bima dari kepergiannya dari Jakarta hingga penemuan di Malang, memberikan gambaran lengkap tentang kejadian tersebut.

Source link