Hari ini, 24 Juli 2025, diperingati HUT ke-80 Republik Indonesia dengan tema yang menggambarkan makna persatuan. Tema “Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju” mencerminkan visi besar negara yang diperjuangkan bersama oleh pemimpin dan seluruh rakyat Indonesia.
Menurut Deputi Bidang Diseminasi dan Media Informasi PCO, Noudhy Valdryno, konsep “Bersatu Berdaulat” menekankan semangat kebersamaan yang menjadi identitas bangsa Indonesia dalam merawat hubungan harmonis dan gotong royong di tengah kehidupan sehari-hari. Sedangkan arti dari “Rakyat Sejahtera” adalah komitmen Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program-program prioritas seperti Makan Bergizi Gratis (MBG) dan Sekolah Rakyat.
Visi untuk menjadikan “Indonesia Maju” menggambarkan upaya bersama untuk meningkatkan daya saing global, pembangunan infrastruktur, dan meraih visi “Indonesia Emas”. Diharapkan masyarakat dapat merasakan langsung dampak kemajuan ini melalui peluang pengembangan, akses pendidikan yang merata, dan rasa bangga sebagai bagian dari Indonesia.
Simbol persatuan tergambar dalam logo HUT ke-80 RI yang memiliki tiga unsur utama: inti yang menyatukan, garis manifestasi yang mewakili perjalanan kolektif, dan bentuk utuh yang melambangkan kesatuan seluruh elemen dalam membangun Indonesia yang progresif.
Selain itu, ketika era digital membuat informasi semakin melimpah, pentingnya transparansi, kejelasan kebijakan, dan kepercayaan publik turut menjadi pijakan utama bagi kemajuan bangsa. Keterbukaan dalam berkomunikasi diharapkan mampu melindungi masyarakat dari ancaman disinformasi.
Dalam rangka perayaan HUT ke-80 RI, kolaborasi antara berbagai elemen bangsa sangat diharapkan. Dengan semangat “Dimiliki Bersama, Dirayakan Bersama”, perayaan HUT ke-80 RI dirancang sebagai momen kebersamaan yang melibatkan berbagai pihak untuk merayakan prestasi Indonesia yang sudah berdaulat, sejahtera, dan maju. Logo perayaan ini merupakan hasil kolaborasi antara Panitia Nasional HUT ke-80 RI, Kementerian Sekretariat Negara, Kementerian Ekonomi Kreatif, dan Asosiasi Desainer Grafis Indonesia (ADGI).
Presiden Prabowo sendiri turut terlibat dalam pemilihan logo HUT ke-80 RI yang dihasilkan dari 245 kandidat terbaik, dengan karya terpilih dari Bram Patria Yoshugi. Melalui tema dan simbol yang kuat, diharapkan perayaan HUT ke-80 RI menjadi momentum bagi bangsa Indonesia untuk terus bersatu, sejahtera, dan maju bersama.
