Seorang pensiunan aparatur sipil negara (ASN) berusia 64 tahun dengan inisial ISM telah meninggal dunia di RSUD Koja setelah menjadi korban penganiayaan oleh tetangganya. Kejadian tragis tersebut terjadi di Jalan Kenangan II Rawa Badak Utara, Koja, Jakarta Utara pada bulan lalu. ISM dirawat di rumah sakit setelah tidak sadarkan diri akibat serangan dari sang pelaku.
Setelah dilakukan autopsi, ditemukan bahwa ISM mengalami luka serius di kepala akibat benda tumpul dan luka lecet di bagian dada. Tindakan penganiayaan ini menyebabkan kerusakan fatal pada jaringan otak dan akhirnya mengakibatkan kematian korban. Kejadian tragis ini berawal dari kisruh kecil antara tetangga ISM, SAM, dan korban terkait aroma yang tidak diinginkan.
Pelaku, SAM, merasa terganggu dengan bau kencing di dekat rumahnya dan meminta ISM untuk menutup pagar agar aroma tersebut tidak sampai ke tempatnya. Namun, karena reaksi korban yang tidak ramah, SAM menjadi emosi dan menendangnya ke bagian dada. Tendangan itu membuat ISM jatuh dan tak sadarkan diri setelah kepala terbentur dengan keras.
Setelah korban dilarikan ke rumah sakit dan dilaporkan ke polisi, petugas berhasil menangkap pelaku di sebuah hotel setelah beberapa hari pencarian. Pelaku saat ini dijerat dengan Pasal 351 ayat 3 Kitab Hukum Undang-Undang Pidana (KUHP) terkait penganiayaan yang menyebabkan kematian dengan ancaman hukuman maksimal tujuh tahun penjara. Kejadian ini memberikan pelajaran penting tentang kekerasan dan dampaknya yang sangat berbahaya.
