India Beli Rudal-Pesawat Tempur AS: Marah pada Trump?

by -25 Views

India Memutuskan Pembelian Alutsista dari Amerika Serikat

India mengambil keputusan untuk menunda rencana pembelian alutsista dari Amerika Serikat senilai US$3,6 miliar. Rencana pembelian tersebut mencakup kendaraan tempur Stryker, rudal anti tank Javelin, serta enam pesawat pengintai Boeing P8I beserta sistem pendukungnya. Penundaan ini terjadi setelah Presiden AS Donald Trump memberlakukan tarif tambahan sebesar 25% terhadap barang-barang impor asal India, meningkatkan total bea masuk atas ekspor India menjadi 50%, yang merupakan salah satu tertinggi di antara mitra dagang AS.

Keputusan ini diambil setelah India diduga menjadi sasaran hukuman oleh Trump atas pembelian minyak Rusia yang dianggap ikut mendanai invasi ke Ukraina. India sebenarnya telah berencana untuk mengumumkan beberapa pembelian alutsista tersebut dengan mengirim Menteri Pertahanan Rajnath Singh ke Washington. Namun, perjalanan tersebut dibatalkan setelah penegakan tarif tambahan oleh Presiden AS.

Meskipun demikian, hubungan keamanan antara India dan AS tetap berlanjut, walaupun India menyatakan bahwa mereka menjadi sasaran yang tidak adil. India juga tetap terbuka untuk mengurangi impor minyak dari Rusia dan melakukan kesepakatan di tempat lain, termasuk dengan AS.

India telah menjadi salah satu importir senjata terbesar di dunia, dan tradisionalnya mereka mendapatkan pasokan dari Rusia. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, India mulai beralih ke pemasok lain seperti Prancis, Israel, dan AS. Hal ini disebabkan oleh kendala dalam kemampuan Rusia dalam mengekspor senjata serta kinerja buruk beberapa senjata Rusia di medan perang.

Meskipun terjadi ketegangan dengan AS dan keputusan pembatalan pembelian alutsista, India kemungkinan besar tidak akan sepenuhnya menghentikan penggunaan senjata Rusia. Kemitraan yang telah terjalin antara kedua negara selama puluhan tahun membuat sistem militer India tetap membutuhkan dukungan dari Rusia. Meskipun demikian, pemerintah India tetap terbuka untuk melakukan kesepakatan dengan AS jika bisa mendapatkan harga yang sama.

Source link