Sejumlah pengembang di DKI Jakarta akan mengadakan penjualan besar-besaran apartemen dengan harga mulai dari Rp 200 juta di wilayah Jakarta. Program ini hanya tersedia bagi penduduk DKI Jakarta dan dilakukan dalam kerjasama dengan Dinas Perumahan DKI Jakarta. Ketua Real Estate Indonesia (REI) DKI Jakarta, Arvin Iskandar, menjelaskan bahwa apartemen yang ditawarkan berada dalam rentang harga Rp 200 juta hingga Rp 600 juta di Jakarta.
Oleh karena itu, program ini ditujukan untuk individu yang belum memiliki tempat tinggal atau mencari rumah pertama mereka, bukan untuk tujuan investasi. Harga apartemen tersebut tergolong terjangkau, sekitar belasan juta per meter persegi. Selain itu, program ini juga memfokuskan pada masyarakat berpenghasilan tanggung dengan batasan maksimal pendapatan sebesar Rp 14 juta. Sebagai alternatif, pengembang yang telah menghabiskan lebih dari Rp 11,8 juta per meter persegi dalam pembangunan akan memberikan subsidi agar apartemen tersebut tetap terjangkau.
Dalam upaya untuk terus mempromosikan apartemen sebagai hunian layak bagi masyarakat yang belum memiliki rumah, REI DKI Jakarta bekerja sama dengan Dinas Perumahan DKI Jakarta untuk menawarkan apartemen dengan harga maksimum 11,8 juta per meter persegi yang berlokasi di berbagai wilayah Jakarta. Dengan penekanan pada pengembangan vertikal yang sudah siap huni, seperti Belmond Residence, program ini bertujuan untuk membantu masyarakat Jakarta mendapatkan hunian vertikal yang terjangkau.
