Dampak Ekonomi Program MBG: Serap 94 Ribu TK

by -25 Views

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) telah membawa dampak positif tidak hanya pada peningkatan asupan gizi siswa, ibu hamil, dan balita, tetapi juga terhadap perekonomian masyarakat. Selama hampir tujuh bulan pelaksanaan, program ini berhasil menyerap tenaga kerja sebanyak 94 ribu orang yang tersebar di 2.391 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).

Penyerapan tenaga kerja terus meningkat seiring dengan penambahan SPPG di berbagai daerah. Mulai dari 7 ribu tenaga kerja awal program MBG di bulan Januari, meningkat menjadi 68 ribu tenaga kerja pada bulan April, kemudian mencapai 72 ribu tenaga kerja di akhir Juni, dan mencapai 94 ribu tenaga kerja di akhir Juli.

Penyerapan anggaran program MBG juga mengalami peningkatan signifikan. Dari anggaran Rp1-2 triliun pada awal pelaksanaan program hingga anggaran mencapai Rp5,1 triliun di akhir semester I 2025. Berdasarkan informasi dari Tenaga Ahli Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) Fithra Faisal, Program MBG telah memberikan dampak positif pada perekonomian masyarakat dengan membuka peluang lapangan kerja.

Proyeksi Badan Gizi Nasional (BGN) menunjukkan bahwa akan ada 20 juta penerima manfaat MBG di 8 ribu SPPG pada bulan Agustus dengan prediksi total anggaran Rp8 triliun terserap. BGN juga berencana merekrut tenaga kerja dari kalangan keluarga miskin sebagai upaya mendukung penyerapan tenaga kerja, dimana minimal 30 persen dari keluarga prasejahtera.

Langkah-langkah positif yang diambil oleh pemerintah ini diharapkan dapat membantu mengurangi angka kemiskinan ekstrim dan mempercepat manajemen serta logistik di Program MBG. Ini membuktikan bahwa Program Makan Bergizi Gratis tidak hanya memberikan manfaat gizi, tetapi juga memberikan dampak positif pada perekonomian dan ketahanan sosial masyarakat.

Source link