PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 1 Jakarta mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap modus penipuan rekrutmen kerja palsu yang mengatasnamakan perusahaan. Manajer Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, menekankan bahwa proses rekrutmen resmi di PT KAI tidak memungut biaya apa pun. Hal ini disampaikan sebagai respons terhadap undangan rekrutmen palsu yang meminta uang sebagai syarat administrasi, jaminan, atau biaya lainnya dengan mencatut nama KAI.
PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 1 Jakarta juga menjelaskan bahwa dalam proses seleksi kerja, KAI tidak meminta pelamar kerja untuk mentransfer uang atau memberikan pembayaran apa pun. Rekrutmen resmi hanya dilakukan melalui website resmi perusahaan di alamat rekrutmen.kai.id. Masyarakat diminta untuk tidak mudah percaya pada undangan rekrutmen yang tidak melalui saluran resmi dan mencurigakan, terutama jika terdapat permintaan uang.
Untuk memastikan kebenaran informasi rekrutmen, masyarakat disarankan untuk melakukan pengecekan melalui kanal resmi atau menghubungi layanan pelanggan KAI. Jika menemukan indikasi penipuan rekrutmen, masyarakat diharapkan melaporkannya ke pihak berwajib atau ke KAI melalui “contact center” di nomor 121 atau email ke [email protected]. Langkah preventif dan kehati-hatian dari masyarakat sangat penting untuk memutus rantai penipuan yang dapat merugikan pihak lain. Informasi resmi terkait rekrutmen PT KAI dapat diakses melalui situs https://rekrutmen.kai.id.
