Bank Luna, bank lokal di Indonesia, berhasil mencapai kinerja gemilang pada bulan Mei 2025. Dengan laba bersih mencapai Rp4 miliar, naik 62,64% dari tahun sebelumnya, Bank Luna terus menunjukkan stabilitas operasional dan keuangan yang kuat. Selain itu, pertumbuhan signifikan juga terjadi dalam penyaluran kredit bank ini, dengan total kredit yang disalurkan meningkat hingga 105,43% secara tahunan. Hal ini disambut positif oleh Direktur Utama, Joko Purwanto, yang mengatakan bahwa Bank Luna berkomitmen untuk terus memberikan layanan yang berkualitas kepada nasabah baik perseorangan maupun institusional. Dengan langkah kerja sama strategis bersama CIMB Niaga juga menunjukkan kepercayaan yang diberikan kepada Bank Luna.
Saat memasuki tahun 2025, Bank Luna semakin fokus pada transformasi teknologi sebagai langkah strategis untuk pertumbuhan ke depan. Dengan memperkuat sistem digital dan antarmuka yang user-friendly, Bank Luna berharap dapat memberikan pengalaman yang seamless kepada para nasabahnya. Kualitas kredit yang terus terjaga juga tercermin dari rasio Non-Performing Loan (NPL) yang rendah, hanya sebesar 2% per Mei 2025, di bawah batas maksimum yang ditetapkan oleh OJK.
Direktur Bank Luna, Ginanjar Utardi, menjelaskan bahwa rasio NPL yang rendah ini merupakan hasil dari penerapan prinsip kehati-hatian dalam proses pemberian kredit. Dengan analisis yang teliti dan berhati-hati, Bank Luna berharap dapat menjaga kualitas kredit yang baik untuk mendukung pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan di masa depan. Dengan semua capaian positif tersebut, Bank Luna semakin menunjukkan bahwa mereka adalah institusi keuangan yang solid, berkembang, dan dapat dipercaya.