Pemerintah Korea Utara (Korut) telah memberikan tanggapannya terkait eskalasi pertikaian antara Israel dan Iran. Melalui pernyataan resmi dari Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Korea Utara, Pyongyang mengecam keras serangan yang dilakukan oleh Israel terhadap Iran. Mereka menilai tindakan Israel sebagai kejahatan terhadap kemanusiaan dan mendesak untuk menghentikan peningkatan bahaya perang di Timur Tengah.
Konflik antara Iran dan Israel terus melebar setelah serangan Israel yang bertujuan untuk menghentikan program nuklir Iran. Masing-masing pihak bersikeras atas alasan dan tujuan dari konfrontasi ini, namun upaya untuk menekan serangan dari kedua belah pihak masih terus dilakukan. Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, menyarankan agar kedua negara mencapai kesepakatan nuklir untuk mengakhiri konflik ini, namun Iran bersikeras siap melancarkan perlawanan sengit terhadap Israel.
Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, menyatakan kesiapan Iran untuk melawan Israel dengan segala cara. Dalam pernyataan yang sarat makna religius, Iran mengumumkan permulaan pertempuran suci untuk melawan Israel. Khamenei meminta respons kuat terhadap Zionis dan menegaskan bahwa tidak akan ada belas kasihan terhadap Israel.
Dengan segala potensi konflik yang terus berkembang, upaya untuk menyelesaikan perseteruan antara Iran dan Israel masih dalam proses. Masyarakat internasional terus berharap agar kedua negara dapat menemukan titik kesepakatan guna menghindari eskalasi yang lebih luas.
