Vespa adalah skuter ikonik asal Italia dari Piaggio yang sangat populer di kalangan masyarakat. Vespa hadir dalam beberapa jenis, dari yang menggunakan transmisi kopling hingga varian matic yang tidak lagi menggunakan gigi. Di Indonesia, Vespa matic dikenal sebagai kendaraan premium dengan harga yang lebih tinggi dibandingkan skuter matic Jepang. Sebagai contoh, Vespa LX 125 i-get dibanderol sekitar Rp45,3 juta untuk kondisi baru. Pertanyaan umum yang sering muncul adalah seputar biaya perawatan dan servis Vespa matic, serta apakah biayanya lebih mahal.
Pemilik Vespa matic memiliki pilihan untuk melakukan servis di bengkel resmi atau bengkel spesialis. Di bengkel resmi, biaya servis untuk model Vespa Sprint berkisar sekitar Rp94 ribu untuk servis ringan saja. Namun, jika termasuk servis CVT, penggantian oli, injector cleaner, dan komponen lain, total biaya servis bisa mencapai sekitar Rp500 ribu.
Sementara untuk bengkel spesialis, pemilik Vespa matic bisa memilih berbagai paket servis yang disesuaikan dengan kebutuhan dan anggaran. Harga paket servis di bengkel spesialis tergantung pada tipe oli yang digunakan, dimulai dari sekitar Rp395 ribu hingga Rp1,3 juta untuk servis besar.
Selain itu, merawat Vespa matic secara rutin juga penting untuk menjaga performa kendaraan. Beberapa langkah perawatan yang bisa dilakukan antara lain adalah mengganti oli secara rutin, membersihkan CVT, menggunakan bahan bakar berkualitas, dan memeriksa tekanan ban secara berkala. Servis rutin Vespa matic disarankan setiap 5.000 km atau 5 bulan sekali, atau setiap 3.000 km atau 3 bulan untuk penggunaan harian yang intens.
Dengan perawatan yang tepat dan rutin, serta pemilihan bengkel yang sesuai, Vespa matic dapat tetap dalam kondisi prima dan nyaman digunakan. Baik memilih bengkel resmi maupun spesialis, yang penting adalah menjaga servis dilakukan sesuai jadwal agar Vespa kesayangan tetap awet dan siap digunakan untuk mobilitas sehari-hari.