Jokowi: FIFA Tidak Sanksi Sepak Bola Indonesia

by -51 Views

Presiden Jokowi mengumumkan isi surat dari Federasi Sepakbola Internasional (FIFA) setelah pembicaraan telepon dengan Presiden FIFA Gianni Infantino pada Senin (3/10/2022). Pembicaraan tersebut terjadi setelah insiden tragis di Kanjuruhan yang menewaskan 131 orang pasca pertandingan Liga 1 antara Arema FC dan Persebaya Surabaya pada Sabtu (1/10/2022). Dalam keterangan pers virtual Jumat (7/10/2022), Jokowi menyampaikan bahwa FIFA tidak memberlakukan sanksi terhadap sepakbola Indonesia.

FIFA akan bekerja sama dengan pemerintah untuk membentuk tim transformasi sepakbola Indonesia, dengan rencana FIFA akan memiliki kantor di Indonesia. Selain itu, kolaborasi antara FIFA, AFC, dan Pemerintah Indonesia akan dilakukan untuk membangun standar keamanan stadion, merumuskan protokol keamanan berdasarkan standar internasional, menyosialisasikan dan mendiskusikan dengan klub-klub sepakbola dan suporter untuk mendapatkan masukan, serta menyusun jadwal pertandingan dengan mempertimbangkan risiko yang ada.

Selain itu, para ahli di bidangnya akan memberikan pendampingan dalam proses transformasi tersebut. Rencananya, Presiden FIFA akan berkunjung ke Indonesia pada bulan Oktober atau November mendatang untuk berdiskusi dengan pemerintah.