Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Maruarar Sirait, secara resmi melaporkan kinerja dan kebijakan strategis di sektor perumahan kepada Presiden Prabowo Subianto dalam rapat terbatas di Istana Merdeka. Dalam keterangan persnya, Maruarar menyoroti progres pembangunan di Ibu Kota Nusantara (IKN) dan Kemayoran, sekaligus mengungkapkan kebijakan pro rakyat yang diimplementasikan di sektor perumahan. Pembangunan 27 tower dan berbagai rumah tapak di IKN telah diselesaikan dan siap untuk diresmikan. Sementara itu, perkembangan pembangunan di Wisma Atlet Kemayoran juga turut dilaporkan. Maruarar menegaskan bahwa sejumlah tower di Kemayoran akan segera diresmikan, dengan penekanan dari Presiden Prabowo untuk memberikan prioritas kepada masyarakat berpenghasilan rendah. Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman bersama kementerian lain tengah merumuskan kebijakan konkret untuk memberikan bantuan kepada Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), termasuk di antaranya adalah penghapusan biaya Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) serta Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) bagi MBR yang memenuhi kriteria tertentu. Langkah-langkah ini bertujuan untuk memberikan manfaat bagi masyarakat berpenghasilan rendah sekaligus mendukung prinsip kebijakan yang pro rakyat yang ditegaskan oleh Presiden Prabowo.
“Prabowo Subianto: Keberpihakan pada Program Perumahan Pro Rakyat”
