Presiden AS Joe Biden Optimistis Bertarung dengan Donald Trump dalam Pemilihan Presiden
Presiden Joe Biden mengatakan bahwa ia optimistis dapat bertarung dengan saingannya dari Partai Republik Donald Trump dalam pemilihan presiden bulan November. Kendati demikian, ia terang-terangan mengaku bahwa usianya kini sudah tidak muda lagi dan memiliki banyak batasan.
Dikutip dari Reuters, Sabtu, (29/6/2024), Biden tidak memberikan tanda-tanda bahwa ia akan mundur dari pencalonan setelah kinerja debat yang lemah dan mengecewakan rekan-rekannya di Demokrat.
“Saya tahu saya tak lagi muda, ini hal yang sudah jelas,” kata Biden yang bersemangat pada rapat umum satu hari setelah pertarungan head-to-head dengan saingannya dari Partai Republik.
Biden juga mengatakan bahwa ia tidak bisa berjalan dengan mudah seperti dulu, tidak berbicara semulus dulu, dan tidak berdebat sebaik dulu. Namun, ia tetap optimistis bahwa ia bisa melaksanakan tugasnya dengan baik.
Ucapan Biden yang terbata-bata dan tanggapan yang kadang-kadang berbelit-belit dalam debat tersebut meningkatkan kekhawatiran para pemilih bahwa ia mungkin tidak layak untuk menjalani masa jabatan empat tahun lagi dan mendorong beberapa rekannya di Demokrat bertanya-tanya apakah mereka dapat menggantikannya sebagai kandidat untuk pemilu 1 November mendatang.
Beberapa tokoh senior di Partai Demokrat seperti Hakeem Jeffries menghindari menjawab secara langsung ketika ditanya apakah mereka masih percaya pada pencalonan Biden. Namun, mantan presiden Partai Demokrat seperti Bill Clinton dan Barack Obama tetap mendukung Biden.
Data awal menunjukkan bahwa hanya 48 juta orang Amerika yang menonton debat antara Biden dan Trump, jauh dari 73 juta orang yang menonton pertarungan terakhir mereka pada tahun 2020.
Jika Biden mengundurkan diri, Partai Demokrat hanya memiliki waktu kurang dari dua bulan untuk memilih calon lain pada konvensi nasionalnya. Proses ini akan berpotensi berantakan dan mengadu domba berbagai tokoh partai yang berpotensi menjadi pengganti Biden.
Meskipun demikian, tim kampanye Biden mengatakan bahwa mereka berhasil mengumpulkan dana sebesar $14 juta dan mencatat waktu penggalangan dana terbaiknya setelah debat. Sedangkan tim kampanye Trump berhasil mengumpulkan dana sebesar $8 juta pada malam debat tersebut.
Sebagai presiden Amerika tertua dalam sejarah, Biden telah menghadapi sedikit perlawanan selama kontes pencalonan partai. Ia telah mendapatkan dukungan yang cukup untuk menjadi calon presiden dari Partai Demokrat.
Source: CNBC Indonesia
