Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) baru-baru ini merilis hasil survei elektabilitas pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang telah mendaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU). Menurut hasil survei ARCI di Jawa Timur, pasangan Prabowo-Subianto dan Gibran Rakabuming Raka berada di posisi teratas.
Menurut survei ARCI, elektabilitas pasangan Prabowo-Gibran mencapai 40,1%, diikuti oleh pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan angka 35,9%. Sedangkan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar mendapatkan angka 22,2%.
Direktur ARCI, Baihaki Sirajt, menjelaskan bahwa faktor utama yang membuat pasangan Prabowo-Gibran unggul di Jawa Timur adalah migrasi pendukung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang sebelumnya memilih Ganjar Pranowo, namun sekarang beralih ke Prabowo.
Baihaki mengatakan bahwa sebanyak 33,7% pemilih PDIP memilih Prabowo-Gibran, sementara 66,3% memilih Ganjar-Mahfud. Tidak ada pemilih PDIP yang memilih pasangan Anies-Muhaimin.
“Pengaruh Gibran dan Jokowi mempengaruhi pemilih PDIP di Jawa Timur untuk beralih dari Ganjar ke Prabowo. Mereka tetap mendukung PDIP sebagai partai, namun memilih Prabowo sebagai calon presidennya,” jelasnya.
Baihaki juga menyebut bahwa kehadiran Gibran dalam tim Prabowo membuat Prabowo mendapatkan dukungan suara dari loyalis Jokowi di Jawa Timur. Terlebih lagi, Jawa Timur merupakan basis dukungan Jokowi selama dua kali Pemilihan Presiden pada tahun 2014 dan 2019.
“Salah satu faktornya adalah loyalis Jokowi yang sebelumnya banyak mendukung Ganjar, sekarang mulai beralih mendukung Prabowo,” tambahnya.
Survei ARCI dilakukan pada tanggal 22-27 Oktober 2023. Survei ini menggunakan metode multistage random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 1.200 responden yang tersebar secara proporsional di 38 kabupaten/kota di Jawa Timur. Survei ini memiliki margin of error sebesar 2,8% dengan tingkat kepercayaan 95%.
Berikut adalah hasil lengkap elektabilitas pasangan calon presiden dan calon wakil presiden di Jawa Timur versi ARCI:
1. Prabowo-Gibran 40,1%
2. Ganjar-Mahfud 35,9%
3. Anies-Muhaimin 22,2%
Tidak tahu/tidak menjawab: 1,8%
Sumber: CNBC Indonesia