Jepang masih mengimpor mobil dari Indonesia, meskipun mobil tersebut diproduksi oleh pabrikan Jepang. Contohnya, Jepang mengimpor mobil Toyota Town Ace dan Mazda Bongo yang diproduksi di pabrik Astra Daihatsu Motor (ADM) di Karawang. Mobil-mobil ini terlihat di berbagai sudut kota Tokyo hingga Chiba. ADM mengakui bahwa mobil-mobil tersebut adalah miliknya.
ADM mulai mengekspor Gran Max dengan nama asli dan merek Daihatsu sejak tahun 2020. Sebelumnya, Gran Max yang diekspor ke Jepang menggunakan logo Toyota dengan nama Town Ace. Spesifikasi Mazda Bongo sama dengan Gran Max, yaitu memiliki mesin 1.500 cc.
Namun, untuk dapat menembus pasar ekspor Jepang tidaklah mudah karena ada perbedaan standar. Di Jepang, terdapat standar keselamatan yang harus dipenuhi oleh produk Indonesia yang diekspor ke Jepang. Namun, Daihatsu telah membuktikan bahwa mereka dapat memenuhi standar tersebut.
Dalam produksinya, Daihatsu memastikan bahwa setiap produk yang dibuat sesuai dengan peraturan setiap negara. Misalnya, untuk standar emisi dan standar Euro harus dipenuhi, dan setiap perubahan yang terjadi di setiap negara harus diikuti. Sampai saat ini, Daihatsu tidak mengalami masalah dalam hal ini.
