Seorang wartawan Kantor Berita Antara, Agatha Olivia Victoria, menjadi korban penjambretan handphone setelah meliput di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat. Kejadian itu terjadi sekitar pukul 19.00 WIB, setelah Agatha meliput di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) di Jalan Bungur. Agatha pulang ke Stasiun Kereta Kemayoran dengan berjalan kaki, memilih melewati Jalan Bungur Besar 17 karena bisa diakses tembus ke Stasiun Kemayoran.
Saat berjalan di Jalan Bungur Besar 17, Agatha melihat seorang pria menggunakan sepeda motor jenis kopling melaju dari dalam gang ke arah jalan raya. Pria tersebut menghampiri Agatha yang sedang memegang handphone, dan dengan cepat merebut telepon genggam Agatha. Pelaku yang tak menggunakan helm langsung melarikan diri ke arah Pasar Senen setelah menggasak ponsel Agatha.
Agatha berteriak meminta bantuan warga setempat untuk mengejar pelaku, namun upaya tersebut tidak membuahkan hasil. Meskipun jajaran Reskrim Polsek Kemayoran telah melakukan penelusuran ke lokasi penjambretan, pelaku sudah tidak terlihat. Agatha akhirnya meminta diantar ke Stasiun Kemayoran untuk melanjutkan perjalanan pulang. Kejadian ini menunjukkan bahwa tindak kriminal seperti penjambretan masih terus terjadi di sekitar wilayah Jakarta Pusat.
Kejadian ini memberikan pelajaran bahwa keamanan pribadi harus tetap diutamakan, terutama bagi para pekerja media yang sering berada di lapangan meliput berita. Semoga pelaku segera ditangkap dan kejadian serupa tidak terulang di kemudian hari. Kepolisian dan warga setempat diharapkan dapat bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi semua orang. Semoga Agatha Olivia Victoria dapat pulih dari kejadian yang mengejutkan ini dan tetap semangat dalam melaksanakan tugas jurnalistiknya.





