Profil Ahmad Dofiri: Mantan Wakapolri Menjadi Penasihat Presiden

by -11 Views

Presiden Prabowo Subianto baru-baru ini melantik Ahmad Dofiri sebagai Penasihat Khusus Presiden untuk bidang Keamanan dan Ketertiban Masyarakat serta Reformasi Kepolisian. Pelantikan tersebut berlangsung di Istana Negara pada Rabu. Ahmad Dofiri dipilih untuk posisi tersebut berdasarkan rekam jejak dan pengalamannya yang cukup solid. Ia diangkat berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 97/P Tahun 2025.

Ahmad Dofiri lahir pada 4 Juni 1967 di Indramayu, Jawa Barat dan merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1989. Sebelum pensiun pada Juni 2025, Dofiri menjabat sebagai Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri). Selama kariernya, ia menempuh berbagai pendidikan lanjutan untuk memperdalam ilmu kepolisian.

Ahmad Dofiri memiliki rekam jejak karir yang cemerlang di kepolisian. Ia telah menduduki sejumlah posisi strategis seperti Kapolres Bandung, Kapolda Yogyakarta, hingga Wakapolri sebelum akhirnya dilantik sebagai Penasihat Khusus Presiden bidang Keamanan dan Ketertiban Masyarakat serta Reformasi Kepolisian. Dofiri juga memegang peran penting dalam penyelidikan kasus penting yang melibatkan oknum kepolisian lainnya.

Di sisi lain, Presiden Prabowo melantik Ahmad Dofiri sebagai Jenderal Kehormatan (bintang empat) bersama dengan Djamari Chaniago. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk pengakuan atas kontribusi dan dedikasi mereka kepada negara selama puluhan tahun. Kehadiran Dofiri di lingkaran istana sebagai penasihat juga diharapkan dapat memberikan nilai strategis dalam bidang keamanan dan intelijen bagi pemerintahan Prabowo.

Source link