Agenda Besar Kunjungan Trump ke Arab Saudi dan UEA

by -15 Views

Presiden AS Donald Trump dijadwalkan akan melakukan kunjungan ke negara-negara kawasan Teluk Persia, termasuk Arab Saudi, Qatar, dan Uni Emirat Arab pada Selasa, 13 Mei 2025. Kunjungan tersebut berlangsung di tengah ketegangan geopolitik yang sedang terjadi. Agenda Trump selama kunjungan ini mencakup perundingan mengenai gencatan senjata antara Israel-Gaza, masalah minyak, perdagangan, kesepakatan investasi, serta kemungkinan pengembangan kebijakan baru terkait ekspor semikonduktor canggih dan program nuklir. Monica Malik, Kepala Ekonom di Abu Dhabi Commercial Bank, menyatakan harapannya akan adanya banyak pengumuman dalam berbagai bidang selama kunjungan tersebut.

Hubungan hangat yang telah lama terjalin antara Trump dan negara-negara Teluk Arab, terutama Uni Emirat Arab dan Arab Saudi, dapat memperkuat posisi negara-negara tersebut dalam negosiasi kesepakatan perdagangan baru. Meskipun demikian, hal ini juga menimbulkan kekhawatiran dari para kritikus terkait potensi konflik kepentingan. Selain itu, Qatar juga memainkan peran sentral dalam berbagai negosiasi, termasuk dalam perundingan antara Israel dan Hamas terkait gencatan senjata.

Kunjungan Trump juga menarik perhatian raksasa Wall Street dan Silicon Valley yang turut serta dalam Forum Investasi Saudi-AS di Riyadh. CEO dari perusahaan-perusahaan besar seperti BlackRock, Palantir, Citigroup, IBM, Qualcomm, Alphabet, dan Franklin Templeton, termasuk Kepala AI Gedung Putih dan Ahli Kripto David Sacks akan hadir dalam acara tersebut. Investasi besar yang telah dilakukan oleh Arab Saudi dan Uni Emirat Arab dalam infrastruktur AI menjanjikan potensi kesepakatan investasi yang akan diumumkan selama kunjungan.

Selain itu, agenda Trump juga mencakup pembicaraan mengenai program nuklir. Pemerintahan Trump telah terlibat dalam diskusi dengan Iran terkait program nuklirnya dengan dukungan dari UEA dan Arab Saudi. Arab Saudi sendiri memiliki ambisi untuk memiliki program nuklir sipilnya sendiri dan telah meminta dukungan dari AS terkait hal ini. Kunjungan ini diharapkan dapat membawa perubahan terkait program nuklir Saudi dan normalisasi hubungan diplomatik Arab Saudi dengan Israel. Itulah beberapa poin penting terkait kunjungan Trump ke negara-negara Teluk Persia pada tahun 2025.

Source link