Sri Mulyani Tawarkan Menu Khusus untuk Nego Tarif Trump

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memberikan informasi terbaru tentang rencana pemerintah untuk menurunkan tarif pajak penghasilan (PPh) impor dan bea masuk dari Amerika Serikat sebagai tanggapan atas kebijakan tarif dagang Presiden AS Donald Trump yang memberlakukan tarif sebesar 32% ke Indonesia. Rencananya, tarif PPh impor yang semula 2,5% akan dipangkas menjadi 0,5%, sedangkan bea masuk dengan tarif 5%-10% akan turun menjadi 0%-5%.

Meskipun demikian, Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan menjelaskan bahwa pengurangan tarif ini hanya sebagai bahan negosiasi dalam upaya pencegahan pengenaan tarif dagang 32% oleh AS. Kebijakan tersebut khusus untuk barang-barang impor dari AS dan tidak akan berlaku umum. Sri Mulyani juga menegaskan bahwa kebijakan tersebut merupakan respons atas perang dagang yang dilancarkan AS, yang telah memberlakukan tarif tinggi kepada banyak negara.

Dalam acara Sarasehan Ekonomi Bersama Presiden Republik Indonesia, Sri Mulyani juga mengungkapkan rencana penyesuaian tarif PPh impor dan bea masuk, dimana tarif untuk produk tertentu akan dipangkas menjadi 0,5%, mengurangi beban tarif sebesar 2%. Selain itu, tarif bea masuk untuk produk import dari Amerika Serikat akan turun menjadi 0%-5%, mengurangi beban tarif sebanyak 5%. Upaya ini dilakukan dalam rangka mengurangi beban tarif yang ada dan tetap menjaga hubungan diplomatik dengan Amerika Serikat.

Source link