Prabowo Subianto Tiba di Washington D.C., Disambut Meriah oleh Ratusan Warga Indonesia
Washington, D.C. — Presiden Indonesia Prabowo Subianto tiba di Andrews Air Force Base di Maryland pada Minggu, 10 November pukul 16:10 waktu setempat. Kedatangannya ke Amerika Serikat menandai kelanjutan tur internasionalnya setelah sebelumnya mengunjungi Beijing, Tiongkok.
Sambutan dari Pejabat dan Masyarakat Indonesia di AS
Prabowo disambut oleh para pejabat tinggi setempat, termasuk Duta Besar AS untuk Indonesia Kamala Shirin Lakhdhir, Chargé d’Affaires Indonesia I Bagus Made Bimantara, dan Atase Pertahanan Marsma TNI Wisoko Aribowo. Kehadiran mereka menambah semarak suasana kedatangan Prabowo di Washington, D.C.
Selain itu, ratusan warga Indonesia, mulai dari mahasiswa hingga keluarga yang tinggal di Amerika Serikat, turut berkumpul untuk menyambut Prabowo. Mereka dengan penuh antusias menunggu berjam-jam demi menyaksikan momen bersejarah ini.
“Luar biasa! Saya bersama suami dan teman-teman menunggu di sini selama tiga jam. Saya bahkan berhasil berjabat tangan dengan beliau, meskipun tidak sempat selfie,” ujar Susan Togas, salah satu diaspora Indonesia. “Namun, saya berhasil mengambil foto bersama Mas Didit [putra Prabowo]. Sangat mengesankan!”
Antusiasme Mahasiswa Indonesia Menyambut Prabowo
Kerumunan mahasiswa Indonesia tampak sangat antusias menyambut kedatangan Prabowo. Mereka dengan gembira meneriakkan nama Prabowo saat beliau tiba di hotel tempatnya menginap.
“Pak Prabowo, boleh foto bersama?” teriak beberapa mahasiswa yang berharap bisa mengabadikan momen tersebut.
Prabowo merespons dengan hangat, meluangkan waktu untuk berjabat tangan, berbicara singkat, dan berfoto bersama mereka.
“Bapak mahasiswa?” tanya Prabowo, yang langsung membuat suasana semakin akrab.
Bella, mahasiswa master di bidang Strategy, Cyber Security, and Intelligence di Johns Hopkins University, mengaku merasa gugup namun bahagia dapat bertemu langsung dengan Prabowo. Ia berharap kedatangan Prabowo dapat memperkuat kapasitas Indonesia di bidang keamanan siber dan pertahanan.
“Karena fokus saya pada keamanan siber, saya berharap dengan latar belakang Pak Prabowo di bidang pertahanan, beliau dapat meningkatkan langkah keamanan siber Indonesia. Kita perlu kemampuan yang lebih kuat untuk menangani isu siber secara efektif,” jelas Bella.
Harapan untuk Penguatan di Bidang Pendidikan dan Olahraga
Zudika Siahaan, mahasiswa Ph.D. dalam bidang Teknik Elektro di Johns Hopkins, juga berbagi semangat yang sama. Meski telah menunggu selama dua jam, ia merasa semua itu sepadan.
“Kami mulai menunggu sejak pukul 3 sore, dan Pak Prabowo tiba sekitar pukul 5:30. Namun, semua itu sepadan. Saya bahkan sempat meminta foto bersama beliau!” ujarnya dengan antusias.
Zudika berharap agar kehadiran Prabowo bisa menginspirasi capaian-capaian besar Indonesia di kancah dunia, baik dalam pendidikan maupun olahraga.
“Semoga dalam beberapa tahun ke depan, Indonesia dapat mencetak prestasi besar, seperti memenangkan Oscar atau melihat tim nasional kita berlaga di Piala Dunia. Itu akan menjadi kebanggaan bagi kita di panggung internasional,” tambahnya.
Harapan untuk Kemajuan Penelitian dan Teknologi Indonesia
Muhammad Yusuf Atthariq Azof, mahasiswa master di bidang Bioteknologi, menyatakan rasa syukur atas kedatangan Prabowo di AS. Ia berharap kunjungan Prabowo dapat memacu perkembangan Indonesia di bidang penelitian dan teknologi.
“Kami sangat bahagia menyambut Pak Prabowo di sini. Alhamdulillah, beliau tiba dengan selamat,” ungkap Muhammad Yusuf.
“Harapan saya adalah agar komunitas riset di Indonesia semakin kuat, dan lebih banyak generasi muda yang tertarik melanjutkan studi di bidang penelitian. Kita perlu meningkatkan keahlian dan keterlibatan dalam penelitian untuk masa depan yang lebih cerah,” tambahnya.