Prabowo Siap Ganti Menteri dengan Kinerja Jelek Setelah Evaluasi 6 Bulan

by -1149 Views
Prabowo Siap Ganti Menteri dengan Kinerja Jelek Setelah Evaluasi 6 Bulan

Presiden Prabowo Subianto akan mengevaluasi para menteri dan wakil menteri dalam 6 bulan ke depan. Konsekuensinya bisa diganti oleh Presiden Prabowo, bila kinerjanya tidak baik.

“Setelah Maret-April (2025) setiap Menteri dan Wamen akan dievaluasi, jika 6 bulan pertama kurang efisien, korup, kurang bersemangat, lelah, kurang tenaga, maka akan dievaluasi, dia (Prabowo) orangnya tegas, banyak yang tahu,” kata Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Hashim Djojohadikusumo di Menara Kadin, Rabu (23/10/2024).

Para Menteri dan Wamen yang menjabat memiliki tanggung jawab untuk menuntaskan visi misi Presiden Prabowo dalam berbagai programnya, misalnya penciptaan 3 juta unit rumah per tahun dan program makan siang gratis.

“Menurut data Pak Prabowo ada 41% anak sekolah masuk sekolah lapar dengan perut kosong, Prabowo mengatakan di DPR ingin menghapus kelaparan. Program Prabowo Gibran dalam pengentasan kemiskinan dan Budiman Sudjatmiko diangkat sebagai Kepala Badan Pengentasan Kemiskinan. Ini menjadi koordinator 48 Kementerian, agak gemuk memang. Kabinet yang lebar gemuk jika bisa output luar biasa,” kata Hashim.

Pertanyaan mengenai pembentukan kabinet gemuk ini pun mengemuka dari masyarakat karena akan membutuhkan lebih banyak anggaran.

“Masyarakat bertanya mengapa menteri perempuan sedikit, saya sampaikan mengapa bisa gemuk? Takutnya high cost little output,” ujar Hashim.

(Hoi/Hoi)