PT Timah Tbk (TINS) terus berusaha mendukung pembangunan berkelanjutan (SDGs), terutama dalam aspek ekonomi inklusif dan pelestarian budaya. Salah satu langkah yang dilakukan TINS adalah dengan mendukung Kampung Adat Gebong Memarong di Dusun Air Abik, Desa Gunung Muda, Kabupaten Bangka.
Kampung Adat Gebong Memarong menjadi salah satu destinasi wisata budaya dan adat. Di Kampung Adat Gebong Memarong yang dibangun PT Timah bersama Lembaga Adat Mapur merupakan rumah tradisional Suku Lum. Di kawasan ini terdapat tujuh bubung rumah yang berbentuk panggung beralaskan kayu, beratap nipah dan berdinding kulit kayu.
Kehadiran Kampung Adat Gebong Memarong adalah upaya PT Timah untuk menjaga warisan budaya lokal masyarakat adat Mapur agar terus dilestarikan. Memarong adalah sebutan bagi rumah masyarakat Mapur. Memarong menjadi sebuah budaya yang unik karena bentuknya khas dan menarik.
Ketua Lembaga Adat Mapur, Asih Harmoko, menyatakan bahwa PT Timah tidak hanya membangun Kampung Adat Gebong Memarong, tetapi juga memberikan pendampingan untuk pengembangan sumber daya manusia dalam mengelola kampung adat tersebut.
Asih menjelaskan bahwa jumlah kunjungan ke Kampung Adat Gebong Memarong terus bertambah, sejak dibuka tahun lalu. Gebong Memarong telah dikunjungi oleh berbagai kalangan seperti pelajar, mahasiswa, masyarakat umum, dan wisatawan.
Asih menyatakan rasa syukurnya karena PT Timah telah memberikan pelatihan kepada mereka tentang pemandu wisata, sehingga masyarakat yang terlibat di Kampung Adat Gebong Memarong dapat memenuhi kebutuhan para wisatawan.
Selain bidang pariwisata, TINS juga memberikan dukungan di sektor pendidikan. Salah satu program yang diluncurkan oleh PT Timah adalah Pemali Boarding School pada tahun 2000. Program ini menyasar pelajar SMP yang telah lulus untuk melanjutkan pendidikan di SMA dan diperuntukkan bagi pelajar berprestasi namun kurang mampu secara ekonomi.
Setiap tahunnya, program kelas beasiswa ini selalu diikuti dengan antusias oleh para pelajar di Bangka, Belitung, dan Kepulauan Riau. Pada tahun 2023, sebanyak 257 peserta mendaftar dalam program beasiswa PT Timah ini.
Hingga saat ini, Program Pemali Boarding School telah meluluskan sekitar 851 alumni, yang tersebar di dalam dan luar negeri serta berkiprah di berbagai bidang pekerjaan.
Untuk meningkatkan kesejahteraan, PT Timah memiliki Program Kepesertaan BPJS bagi nelayan dan kelompok pekerja rentan. Program ini dimulai sejak tahun 2022 dan telah diikuti oleh ratusan nelayan, dengan jumlah peserta yang terdaftar sebanyak 959 nelayan dan kelompok rentan sejak 2022-2023.
PT Timah berkolaborasi dengan Pemerintah Daerah, asosiasi nelayan, dan kelompok masyarakat untuk mengidentifikasi peserta yang mendapat program BPJS Ketenagakerjaan yang difasilitasi oleh PT Timah.
Melalui berbagai inisiatif sosialnya, PT Timah berupaya memberikan dukungan dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat, termasuk pelayanan kesehatan melalui Mobil Sehat. Melalui Mobil Sehat, PT Timah memberikan layanan kesehatan dan edukasi tentang pola hidup sehat bagi masyarakat di sekitar wilayah tambang perusahaan.
Dengan berbagai program ini, PT Timah berharap dapat memberikan manfaat dan kontribusi positif bagi masyarakat di sekitar wilayah operasional perusahaan.
