MIND ID Meningkatkan Program Beasiswa dan Mengatasi Stunting

by -74 Views
MIND ID Meningkatkan Program Beasiswa dan Mengatasi Stunting

Jakarta, CNBC Indonesia – Holding BUMN Industri Pertambangan MIND ID berkomitmen terus mendukung program pemerintah dalam menjaga kualitas anak pada masa depan. Untuk itu, MIND ID gencar melaksanakan berbagai program seperti beasiswa untuk anak hingga pencegahan stunting.

Langkah tersebut menjadi salah satu program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang dilaksanakan MIND ID. Lantas, MIND ID terus menyelaraskan program dukungan terhadap anak dengan semangat memajukan bangsa Indonesia pada masa depan.

Corporate Secretary MIND ID Heri Yusuf mengatakan, langkah proaktif dari berbagai pihak diperlukan, termasuk Grup MIND ID selaku BUMN, untuk memastikan kesejahteraan, pendidikan, perawatan, proteksi, dan pemberdayaan seluruh anak di Indonesia.

“Hari Anak Nasional ini merupakan momentum bagi Grup MIND ID untuk kembali menguatkan program yang terkait dengan penjagaan anak-anak Indonesia, sehingga di masa depan suara mereka bisa lebih terdengar keras di kancah global,” ungkap dia dalam keterangan resminya, ditulis Rabu (24/7/2024).

Selama ini, MIND ID telah menjalankan sejumlah inisiatif untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan anak mulai dari program beasiswa, pendidikan dan pelatihan, pembangunan sarana dan prasarana pendidikan, pemenuhan gizi anak, hingga pencegahan anak stunting.

Salah satunya program Beasiswa Ayo Sekolah milik PT Bukit Asam Tbk (PTBA). Penyaluran beasiswa ditujukan agar anak-anak dari keluarga prasejahtera di sekitar wilayah operasional mampu memenuhi program wajib belajar 12 tahun. Program ini telah mampu merangkul 8.656 siswa sejak 2012 hingga 2024.

Di samping itu, anggota grup lainnya, PT Timah Tbk menjalankan program Pemali Boarding School untuk memberikan jaminan penyediaan pendidikan bagi anak-anak kurang mampu yang berprestasi dari Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Kabupaten Karimun (Provinsi Kepulauan Riau), dan Kabupaten Meranti (Provinsi Riau).

Kemudian, PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) turut mendukung pemenuhan hak anak melalui program pengentasan anak stunting di sekitar wilayah operasional. Serangkaian kegiatan di antaranya melalui sosialisasi pencegahan stunting, pelatihan memasak untuk orang tua, program Bapak Asuh, pemeriksaan status gizi anak, serta edukasi masyarakat tentang gizi anak.

Lebih lanjut, PT Aneka Tambang Tbk (Antam) juga mendukung pemenuhan hak anak melalui program pangan lokal guna pengentasan stunting di Halmahera Timur. Sebanyak 12 desa dari dua kecamatan dilibatkan dalam kegiatan pengolahan pangan lokal menjadi makanan bergizi.

“MIND ID berkomitmen memberi dukungan penuh kepada anak-anak Indonesia khususnya di sekitar wilayah operasional untuk menjadi insan yang bermanfaat serta bernilai tambah bagi negara di masa depan dengan terus meningkatkan cakupan program-program saat ini,” pungkasnya.

(dpu/dpu)