Jawaharlal Nehru adalah seorang tokoh yang sangat dihormati di India. Ia dibesarkan di India saat masih dijajah oleh Inggris, dan sejak remaja, Nehru sudah memiliki mimpi untuk membebaskan India dari kekuasaan kolonial. Setelah menyelesaikan pendidikan tinggi di Britania Raya, ia kembali ke India dan bergabung dengan gerakan kemerdekaan yang dipimpin oleh Mahatma Gandhi.
Nehru aktif dalam memperjuangkan kemerdekaan India, meskipun hal tersebut membuatnya beberapa kali dipenjara oleh pemerintah Inggris. Setelah India meraih kemerdekaan, Nehru menjadi Perdana Menteri dan memegang jabatan tersebut selama 18 tahun hingga meninggal dunia pada tahun 1964.
Selain sebagai seorang pejuang kemerdekaan yang gigih, Nehru juga dikenal karena fokusnya dalam mengembangkan sains dan pendidikan dasar di India. Ia menyadari bahwa hal tersebut merupakan fondasi bagi kemajuan negara tersebut. Selain itu, Nehru juga menekankan kesetaraan hak-hak masyarakat India sambil tetap menghargai keragaman regional dan suku. Hal ini sangat relevan dengan nilai-nilai Pancasila di Indonesia.
Kehidupan dan pemikiran Nehru sangat dihargai, baik di India maupun di luar negeri. Presiden Dwight Eisenhower dan Winston Churchill mengakui pengaruh besar yang dimiliki oleh Nehru, sementara di India, pengaruhnya masih terasa hingga saat ini. Artikul ini diambil dari buku “2 Kepemimpinan Militer: Catatan dari Pengalaman Letnan Jenderal TNI (Purn.) Prabowo Subianto”. Sumber: https://prabowosubianto.com/jawaharlal-nehru/
