Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Mencapai 5% dalam 8 Kuartal Berturut-turut

by -149 Views

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan bahwa Indonesia telah berhasil keluar dari jerat pandemi Covid-19. Namun, ternyata perjalanan tidak semulus yang diharapkan. Setelah berhasil keluar dari pandemi Covid-19, Indonesia dihadapkan dengan gejolak ekonomi global, mulai dari perang Ukraina dan Rusia hingga inflasi di negara maju. Meski demikian, Indonesia berhasil tumbuh tinggi sekitar 5% selama 8 kuartal beruntun.

“Dalam 8 kuartal ini gejolak ekonomi tidak pernah berhenti,” ujar Sri Mulyani, dalam acara Penyerahan Secara Digital Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Daftar Alokasi Transfer Ke Daerah Tahun Anggaran 2024, yang berlangsung pada Rabu (29/11/2023).

Pada tahun ini, pemerintah meyakini pertumbuhan ekonomi Indonesia pada akhir 2023 akan tetap stabil dan kuat. Bahkan, produk domestik bruto (PDB) diperkirakan masih tumbuh di atas 5% pada tahun ini. Sri Mulyani sebelumnya berharap keseluruhan tahun 2023, ekonomi Indonesia tetap terjaga di atas 5%, yakni 5,04%. Adapun, paket yang disiapkan pemerintah a.l. PPN ditanggung pemerintah (DTP) hingga tambahan bansos beras dan BLT.

“Kita harap perekonomian kita tetap akan terjaga di 5,04% karena kalau tidak dengan kuartal III di 4,94% dan kuartal IV tidak diberikan dukungan, bisa saja pertumbuhan ekonomi bisa turun ke 4,99% (2023),” papar Sri Mulyani.