Perspektif Negatif Masyarakat Berdampak pada Industri Asuransi

by -99 Views

Pengamat Senior Industri Asuransi, Kornelius Simanjuntak, mengungkapkan bahwa persepsi negatif masyarakat terhadap industri asuransi sangat mengkhawatirkan. Dengan demikian, penetrasi industri asuransi di Indonesia hingga saat ini masih sangat rendah, hanya mencapai 2,7%. Dia juga menyebutkan bahwa meskipun pandemi telah berakhir, dampaknya terhadap sektor asuransi tidak sesuai dengan harapan. Menurutnya, belum ada jalan keluar dari masalah kurangnya kepercayaan masyarakat terhadap industri asuransi, yang melibatkan hingga hampir 15 juta nasabah.

Kornelius juga mengatakan bahwa terjadi penurunan premi sejak tahun 2020, meskipun terjadi sedikit kenaikan dari 2020 ke 2021, dan dari 2021 ke 2022. Pada tahun ini, asuransi jiwa mengalami kontraksi atau pertumbuhan yang rendah, sementara asuransi umum masih tumbuh dengan baik. Adapun kemungkinan pertumbuhan industri asuransi sekitar 2,5% dari tahun 2021 ke 2022.