Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi sebesar 4,94% secara tahunan pada kuartal III-2023. Angka ini lebih rendah dari periode yang sama tahun lalu, yaitu 5,73%, dan juga lebih rendah dari kuartal sebelumnya sebesar 5,17%. Menurut Plt Kepala BPS Amalia Adiningrat Widyasanti, industri pengolahan menjadi sumber pertumbuhan tertinggi dengan kontribusi sebesar 1,06%. Kontribusi ini lebih tinggi dibandingkan kuartal III-2022 dan kuartal II-2023. Selain industri pengolahan, sektor perdagangan, transportasi dan pergudangan, serta konstruksi juga memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi. Pertumbuhan industri pengolahan ini sejalan dengan performa PMI Manufaktur Indonesia yang telah mengalami peningkatan selama 25 bulan berturut-turut.
